Tidur menjadi kebutuhan dasar yang harus dipenuhi dengan cukup. Tidak hanya kuantitasnya, kualitas tidur juga perlu diperhatikan. Tidur yang berkualitas akan membuat tubuh sehat dan lebih segar. 


Berdasaran penelitian Onen (1994), ruangan dengan udara yang lebih sejuk dapat mendukung tubuh dalam proses alami tidur dalam (deep sleep). Suhu ruangan ideal untuk istirahat adalah antara 16-22 derajat Celcius, tergantung juga pada preferensi masing-masing, penggunaan pakaian dan selimut.

“...no one is born a great cook, one learns by doing.”

― Julia Child, My Life in France


Benar apa yang dikatakan Julia Child seorang chef asal Amerika Serikat bahwa tidak ada yang lahir dengan kemampuan masak yang hebat, semua belajar dengan melakukannya sendiri. Oleh sebab itu, anak-anak, emak-emak maupun bapak-bapak dapat belajar memasak. Ini berarti memasak merupakan keterampilan hidup dasar untuk semua orang tanpa batasan usia. 





Kenapa memasak jadi begitu penting?



Hasil survei di Inggris dari 2000 orang, menunjukkan belajar memasak menduduki peringkat kelima sebagai keterampilan hidup yang paling penting. Memasak merupakan keterampilan non teknologi yang paling utama untuk dimiliki dalam kehidupan modern saat ini. ¹  Jadi, keterampilan memasak ini sangatlah penting agar mampu bertahan di tengah mahalnya biaya hidup dan makanan di restoran #ehgimana, haha
"Laporan kejadian pagi itu membuat saya kaget setengah mati. Saya menerima laporan bahwa Ibu K pasien kanker kanker leher rahim (serviks) stadium empat telah meninggal dunia. Padahal dua hari sebelumnya, saya memberikan terapi pada Ibu K. Kondisinya masih stabil, bisa saya ajak bercanda walau Ibu K hanya membalasnya dengan senyuman."
Itu adalah sepenggal cerita dari pengalaman seorang teman saya yang bekerja sebagai perawat di sebuah rumah sakit. Teman saya juga mengatakan, pasien kanker serviks yang dirawat di rumah sakit memang kebanyakan kondisinya sudah parah. Kondisi parah ini dalam istilah medis disebut kondisi terminal yang bermakna tidak ada harapan bagi penderita untuk sembuh. 

Berdasarkan Data Riset Kesehatan Dasar 2013, Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI ternyata penyakit kanker serviks dan payudara merupakan penyakit kanker dengan jumlah kasus tertinggi di Indonesia pada tahun 2013, yaitu kanker serviks sebesar 0,8‰ dan kanker payudara sebesar 0,5‰.1

Angka ini bermakna terdapat delapan orang menderita kanker serviks dari sepuluhribu orang penduduk.



Selama tahun 2010-2013, kanker payudara, kanker serviks dan kanker paru merupakan tiga penyakit terbanyak di RS Kanker Dharmais, dan jumlah kasus baru serta jumlah kematian akibat kanker tersebut terus meningkat.